SURABAYA-SBN.
Penerapan sports science adalah salah satu aspek yang penting dalam memajukan olahraga Indonesia. Sebab, implementasi ilmu ini menelusuri bagaimana seorang atlet dapat bertanding dalam kondisi prima. Apabila diterapkan dengan baik dalam hal pembinaan, tentu akan membuka pintu bagi Indonesia dalam meraih prestasi.
Dalam kunjungannya ke Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Indonesia ke-13 pada Kabinet Indonesia Maju Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada periode 2019-2024, Dr. H. Zainudin Amali, S.E., M.Si. mengacungkan jempol atas keberadaan Achilles Sports Science Fitness Center (SSFC). Dengan fasilitas dan laboratorium olahraga yang lengkap, Menpora berharap ke depannya Unesa dapat menjadi pusat sports science nasional.
"Saya datang ke sini, diskusi dengan rektor, dekan, serta dosen Fakultas Keolahragaan. Kita mau mengetahui apa saja yang ada di sini dan program ke depannya. Selanjutnya, kita akan mendorong Unesa menjadi pusat sports science nasional karena di sini ada berbagai peralatan. Nantinya, kita tinggal dorong dan investasi peralatannya," ujar alumnus STIE Swadaya Jakarta, Universitas Prof. Dr. Moestopo, dan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tersebut, Zainudin Amali di Unesa, Jl. Rektorat Unesa, Lidah Wetan, Kecamatan Lakarsantri, Surabaya, Provinsi Jawa Timur (Jatim), Senin (17/2/2020).
Sementara itu, Rektor Unesa periode 2018-2022 yang menggantikan Prof. Dr. Warsono, M.S. yakni Prof. Dr. H. Nurhasan, M.Kes. menyambut positif atas apresiasi yang diberikan Menpora terhadap Unesa.
"Saya senang dan terima kasih kepada Menpora yang sudah datang ke Unesa untuk melihat langsung faasilitas yang ada di kampus ini. Unesa siap mendukung untuk kemajuan olahraga di Indonesia," tuturnya.
Adapun Achilles SSFC pun dilengkapi dengan berbagai tes olahraga termasuk flexiometer, daya ledak otot kaki hingga balance beam. (pr)